Melanjutkan kisah yang sebelumnya di Pengembara Jogja... yang pertama,,, ketika kami pulang dari rumah teman kami itu sekitar jam 1 siang...
agar kami tidak tersesat kami bergagasan untuk menmgulang jalan tadi pagi,, tetapi ternyata Tuhan berpikiran berbeda.....kami tidak melalui jalan kami berangkat yaitu jakal, karena jalannya mirip banget....
dari sini akmi hanya bisa berputar-putar di daerah utara,,,, tapi gak tau kenapa kami tembus ke daerah SLEMAN-BANTUL(mengerikan, kami masuk kedaerah persawahan)-Ringroad Barat.
yang paling mengesalkan adalah ketika kami memasuki traffic light, disini kami malah memasuki daerah satu jalur ketika kami mencoba membalik motor ternyata seorang dengan menggunakan rompi berwarna kuning cerah telah menanti kami dengan membunyikan peluitnya agar menyuruh kami menepi..... sialnya kami harus merogok gocek 30ribu agar motor kami bisa kluar dan melanjutkan perjalanan,,
entah kenapa baru sekarang kami baru mengingat bahwa brosur pendaftaran sebuah univ. swasta di jogja tertera peta joga,,,
hanya berbekal peta simpel ini kami mencoba untuk kembali ke graha saba UGM,,,, setelah sampai kami menikmati semangkok sup buah untuk melepas penat tubuh ini,, karena sekarang jam telah menunjukan pukul 03.30.....
aku menelpon abangku agar dijemput....
berakhir lah sudah pengembaraan hari itu...
sepertinya bagi para orang yang berpergian dijogja harus membawa peta deh, selian itu banyak jalan 1 jalur loh, jadi berhati2 saja dengan polisi2 rese nya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
makasih atas komentar anda ^^